Wednesday, 16 September 2015

Teman

“You are who you befriend.”

Mereka yang membentukku menjadi aku.
Mereka yang menerimaku seadaku.
Mereka yang memapah bila ku lemah.
Mereka yang menyadarkan bila ku gelisah.

Namun...
“Teman datang dan berganti, tapi Allah tetap disisi.”

Serangan kata kata muharikah membuatku tefikir.
Benar, manusia datang dan pergi.
Benar, Allah sentiasa di sini.

Kata-katanya bermain di mindaku.
Kenapa perlu aku tangisi kehilangan sahabatku,
Kenapa perlu ku sakiti perasaan sendiri bila dia memilih untuk pergi.
Adakah aku benar cinta padanya keranaMu?

Walau ada yang kebelakang,
Doesn’t mean that you have to go with them as well.

Kau ada pilihan!
Jadi buatlah pilihan mu,
bukan kerna sahabatmu, 
tapi kerna ia terbaik bagimu.

Biar semua datang dan pergi,
Biar semua silih berganti,
Kerna aku tetap aku.
Temanku adalah refleksiku,
Tapi aku juga refleksi mereka.
Jadi aku akan cuba terbaik.
Bagi ku.
Bagi Yang Satu.
Bagi mereka.

Teman,
Walau tak bersama selalu,
Berjumpa kita di dalam doa yang diiringi waktu.


Uhibukunna fillah.